Mengenal Jenis Truk Untuk Angkutan Ekspedisi

Dalam setiap kegiatan angkut mengangkut barang terutama angkutan ekspedisi membutuhkan kendaraan yang sesuai untuk mendukung hal tersebut. Melakukan sewa truk box misalnya, hal ini digunakan untuk mengangkut barang-barang dengan pengiriman khusus untuk menghindarkan angkutan ekspedisi yang dilakukan dari cuaca secara langsung.

Terkadang sebagian dari anda mungkin masih bingung dalam menentukan jenis truk yang digunakan untuk mengangkut barang. Karena penentuan jenis kendaraan tidak boleh dilakukan sembarangan bahkan harus anda sesuaikan dengan jenis barang, volume atau kapasitas barang, serta trek yang harus dilalui kendaraan tersebut dalam melakukan pengiriman barang hingga sampai di tempat tujuan dengan aman.

Oleh karena itu untuk mendukung kegiatan angkutan ekspedisi di luar dari surat jalan pengiriman barang, ada beberapa jenis truk yang digunakan dan perlu anda tahu penggunaannya. Adapun jenis jenis truk tersebut adalah sebagai berikut:

1. Mobil Grand Max

Mobil grand max adalah salah satu kendaraan yang digunakan sebagai alat angkutan dengan kapasitas kecil dan bahkan sering disebut sebagai kendaraan serba bisa. Kendaraan jenis ini sendiri terbagi menjadi 2 tipe daya angkut yaitu sebesar 1 ton untuk 1,3 L dan 1,1 ton untuk 1,5.

Mobil Grand Max, Sumber: Google
Mobil Grand Max, Sumber: Google

Karena kendaraan ini memiliki kabin dan box tertutup di bagian belakang, sehingga dapat difungsikan sebagai tempat untuk membawa barang kiriman atau barang dengan tingkat keamanan yang cukup dalam menghindarkannya dari paparan cuaca secara langsung.

2. Mobil Pick Up

Mobil pick up adalah salah satu kendaraan berkapasitas kecil yang juga digunakan sebagai alat angkutan barang ekspedisi sekaligus dapat digunakan untuk mengangkut barang barang diluar jasa tersebut. Kendaraan ini sendiri terbagi menjadi 2 tipe dalam penggunaannya yaitu single cabin dan double cabin dengan daya muat yang dapat ditampung sebesar 1 ton sampai 1,5 ton.

Kendaraan yang banyak kita temui hampir disetiap tempat ini, merupakan jenis truk ringan yang memiliki kabin tertutup dan dengan bak terbuka di bagian belakangnya. Dengan karakteristik tersebut, selain untuk melakukan pengiriman barang ke customer juga dapat digunakan untuk kegiatan perniagaan dan penjualan bahan bahan konsumsi.

3. Truk Box Colt Diesel Double (CDD)

Truk box CDD merupakan salah satu kendaraan yang hampir sama dengan truk box CDE, yang membedakan hanyalah ukuran serta jumlah sumbu pada truk. Kendaraan ini sendiri memiliki daya angkut sebesar 4 ton hingga 8 Ton dengan 2 buah roda di bagian depan dan 4 buah roda berada di bagian belakang.

Truk Box Colt Diesel Double, Sumber: Google
Truk Box Colt Diesel Double, Sumber: Google

Kendaraan jenis ini juga banyak dimodifikasi menjadi lebih panjang agar memuat lebih banyak barang. Dan saat ini kendaraan CDD long dapat mengangkut barang sekitar 30 kubikasi disesuaikan dengan jenis dan volume barang yang akan diangkut. Truk jenis ini akan cocok digunakan untuk angkutan ekspedisi yang menghubungkan antar kota.

4. Truk Box Colt Diesel Engkel (CDE)

Truk box CDE merupakan salah satu kendaraan yang masuk kedalam golongan truk berukuran kecil karena kapasitas daya angkutnya yang tidak terlalu besar. Namun dengan kapasitasnya tersebut, kendaraan ini masih dapat digunakan untuk melaju di jalan tol dalam kota yang mana dengan hal tersebut maka akan dapat mengatasi permasalahan paket kiriman dengan kapasitas besar yang sering telat. 

Kendaraan ini sendiri memiliki daya angkut sebesar 2 ton hingga 5 ton dan dengan ciri memiliki 4 ban, dan tampilan kabin dan box tertutup bagian belakang. Dengan spesifikasi dan ciri yang ada pada kendaraan, maka akan sangat cocok digunakan sebagai alat transportasi untuk mengirimkan barang dalam skala yang lumayan besar.

5. Truk Tronton

Truk jenis tronton merupakan kendaraan yang memiliki bobot dan kapasitas daya angkut yang sangatlah besar. Berbeda dengan truk yang biasa, jenis truk ini memiliki 3 sumbu roda dengan konfigurasi 2 depan 4 tengah dan 4 bagian belakang, sedangkan kapasitas angkutnya dapat mencapai berat maksimal 10 ton.

Truk Tronton, Sumber: Google
Truk Tronton, Sumber: Google

Kendaraan ini memiliki ciri cabin dan box tertutup dengan kapasitas besar sehingga memiliki keunggulan dalam melakukan pengiriman barang atau angkutan ekspedisi.

6. Truk Fuso

Truk fuso adalah salah satu jenis truk yang dapat mengangkut barang dengan kapasitas yang lebih besar dibandingkan dengan kendaraan CDD long. Kendaraan ini sendiri memiliki daya angkut sebesar 7 ton hingga 12 ton dengan tampilan roda yaitu 2 buah di bagian depan serta 4 roda di bagian belakang.

Karena truk fuso ini memiliki kabin dan box tertutup, maka sangat cocok digunakan untuk mengangkut barang barang yang lemah terhadap cuaca buruk. Contohnya adalah untuk mengangkut barang elektronik, atau bahan makanan, dengan maksud selain untuk menghindari kerusakan isinya juga untuk menghindari adanya kerusakan pada label stiker kemasan makanannya.

7. Truk Trailer

Truk jenis trailer merupakan kendaraan yang paling besar dibanding dengan truk truk lainnya. Dengan ukurannya yang besar pada kendaraan ini membuatnya memiliki rekor yang paling lambat. Daya angkut kendaraan ini sendiri dapat mencapai 60 ton dengan jumlah sumbu yang dimilikinya sebanyak 4 dan 5.

Dengan ukuran truk yang begitu besar, akan sangat cocok digunakan sebagai angkutan ekspedisi namun kembali lagi kendaraan ini membutuhkan waktu yang lumayan lama dalam melakukan pengiriman.

Itulah beberapa jenis truk yang dapat digunakan sebagai angkutan ekspedisi. Semoga artikel yang kami ulas diatas dapat menambah ilmu pengetahuan bagi anda yang sedang mencari tahu jenis jenis truk untuk ekspedisi.

Leave a Comment